You Gotta Know Me (DPIdaMU’s Interview) DKI Jakarta 5

Profil: Puteri Indonesia DKI Jakarta 5

Nama Lengkap : Dini Marlien Takola
Nama Panggilan : Dini
Tempat, Tanggal Lahir : Bandar Lampung, 24 Mei 1992
Tinggi Badan : 170 cm
Hobi : Badminton, membaca, travelling, futsal, surfing, mendengarkan musik.
Pendidikan : Bachelor of Engineering, Civil Engineering – Double Degree Student International Civil Engineering and Management Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya dan Hanze University, Groningen, The Netherlands
In the framework of “EXISTENTE” (Excellent Indonesian Student Entering Technical Education) between both universities
Prestasi :
- Master of Ceremony in Indonesian Day, Groningen 2013
- Presenter at the 1st International Conference on Infrastructure Development 2013
- Presenter at Indonesian-Netherlands Logistics Roundtable by World Bank 2013
- Master of Ceremony in National Seminar “Drainage System to Reduce the Risk of Flood in Cities” Civil Expo, Surabaya 2012
- 1st winner of IFC (ITS Futsal Championship) Women Category, Surabaya 2012
- Master of Ceremony in Tender Training “How to Prepare an E-Procurement” Civil Expo, Surabaya 2012
- 2nd Winner of ITS Badminton Competition, ITS, 2012
- 2nd Winner of Badminton Competition in FTSP Olympiad, ITS, 2012
- Talented Winner MURI (Indonesian Museum Record) of Traditional Wedding Dress Model Competition, TMII 2011
- Master of Ceremony in Civil Expo, Grand City Surabaya 2011
- Selected as Liaison Officer ICEEDM (International Conference on Earthquake Engineering and Disaster Mitigation) 2011
- 2nd Winner of Indonesian Traditional Wedding Dress Model Competition, Jakarta, 2010
- 2nd Winner of Traditional Beauty Heritage, Jakarta 2010
Master of Ceremony Glorious Days FTSP, Robotics Building ITS, Surabaya 2011
- 2nd Winner of Basket Competition in FTSP Olympiad, ITS, 2010
Social Media :
- Facebook : Dini Takola
- Twitter and Instagram : @dimatakola

1. Jelaskan secara singkat tentang diri kamu !

Saya adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Sejak kecil saya tinggal berpindah-pindah dari Jakarta, Bengkulu, Bandar Lampung, Palembang, Surabaya, Groningen - Belanda, hingga kembali berdomisili di Jakarta. Pengalaman tersebut pastinya mengasah kemampuan saya beradaptasi, dari situ saya juga mengenal berbagai macam budaya Indonesia termasuk bahasa daerahnya. Selepas bangku SMA saya lanjut ke perguruan tinggi negeri dengan double degree program. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya adalah tempat pertama saya belajar lebih detail dalam jurusan International Civil Engineering Management. Saya melanjutkan kuliah dengan hijrah ke Hanze University Groningen dalam kelas internasional final hingga thesis dan mengikuti intership program. Dengan kesempatan belajar di negeri orang banyak sekali pengalaman yang saya jadikan pelajaran seperti keramah-tamahan, fokus dalam berkerja, mandiri, saling menghargai, dsb. Dan saya percaya hal tersebut membawa diri saya ke arah yang lebih baik kedepannya.

2. Apa alasan yang mendorong kamu mengikuti Pemilihan Puteri Indonesia?.

Banyak sekali alasan saya mengikuti pemilihan Puteri Indonesia. Selain menjadi pemilihan yang digadangkan sebagai pemilihan duta bangsa dari jalur kontes, saya yakin Puteri Indonesia dapat berkontribusi dalam banyak cara dan dapat membangkitkan nilai-nilai yang ada melalui setumpuk kegiatan positif yang dilakukan. Dengan menjadi bagian dari pemilihan ini saya harap dapat membuka jalan saya untuk mewakili dan membawa nama Indonesia diajang internasional. Semoga ini adalah jalan saya untuk merealisasikan cita-cita tersebut.

3. Apa yang kamu ingin orang lain ketahui tentang daerah kamu?.

Saya ingin orang lain mengetahui Jakarta sebagai kota yang kompetitif dalam bidang ekonomi, pendidikan, dsb. Jakarta sebagai ibu kota Indonesia merupakan kota metropolitan dengan basis ekonomi yang perlu diperhitungkan dengan jajaran peringkat ke-17 kota dengan perkonomian terbaik di dunia saat ini (http://www.setkab.go.id/berita-3798-jakarta-peringkat-ke-17-kota-ekonomi-terbaik-di-dunia.html). Tentunya saya juga akan memperkenalkan berbagai budaya Jakarta, mulai dari tempat bersejarah, makanan khas, dsb.

4. Apa yang membuat kamu bangga terlahir sebagai wanita Indonesia?.

Sebagai wanita Indonesia saya sangat bangga karena Indonesia sebelumnya memiliki sosok R. A. Kartini, Cut Nyak Dien dan sosok lainnya yang menginspirasi wanita Indonesia menjadi pribadi yang mandiri, tekun, serta tidak lelah berjuang. Di samping itu saya juga menyadari bahwa Indonesia memiliki norma budaya timur untuk menghormati keberadaan kaum perempuannya sesuai dengan peri bahasa yang ada bahawa surga berada di bawah telapak kaki ibu. Dan bangsa Indonesia adalah negara yang kaya akan potensi dan akan sangat mendukung perkembangan wanita Indonesia untuk bersaing di mata dunia. 

5. Siapakah orang selain orang tua kamu yang paling berpengaruh di kehidupan kamu?.

Sangat banyak orang yang berpengaruh dalam hidup saya, selain orang tua dapat dikatakan keluarga lainnya seperti om, tante, adik, sahabat, dan teman-teman terdekat saya. Karena bagi saya selama ini merekalah orang yang selalu men-support perjalanan saya. Mereka pula lah yang menjadi semangat awal dan landasan saya untuk bermimpi.

6. Jika berkesempatan mewakili Indonesia di ajang Internasional hal apa yang akan kamu ceritakan pada dunia tentang Indonesia?.

Selain menyampaikan mengenai keberagaman budaya, makanan, dan kekayaaan alam Indonesia saya juga akan menyampaikan karakter kerja keras manusia Indonesia terlepas dari keadaan bangsa kita yang jika ditinjau dari parameter sokongan atau subsidi yang diberikan pemerintah jelas masyarakat Indonesia membutuhkan usaha lebih untuk mencapai kualitas hidup tertentu. 

7. Apa yang dapat kamu lakukan untuk menginspirasi wanita muda Indonesia?.

Saya akan selalu berusaha untuk selalu menanamkan dan mengembangkan potensi yang ada dalam diri saya dengan tujuan memacu untuk menjadi inspirasi dan akan memacu wanita muda Indonesia dalam berbagai bidang. Khususnya saya akan lebih fokus dalam bidang perkembangan pendidikan Indonesia yang saya yakin memilki sumber daya manusia sangat baik dan perlu didukung oleh sistem pendidikan dan regulasi yang menunjang.

8. Apa ketakutan terbesar kamu dan bagaimana kamu menghadapinya?.

Ketakutan terbesar saya adalah kegagalan. Saya berusaha menghadapinya dengan kembali mengingat bahwa dalam setiap proses kehidupan untuk majudan berkembang setiap orang pasti akan mengalami kegagalan. Dari kegagalan tersebut pastinya kita mendapat suatu pelajaran berarti yang belum tentu semua orang alami. Dan melewati kegagalan tersebut berarti kita telah mencoba untuk melangkah atau menjalani sesuatu. Serta dengan mengalami, menghadapi, dan mengatasi kegagalan tersebut berarti kita semakin dekat dengan kesuksesan.

9. Jika ada satu hari dimana tidak ada peraturan dan kamu boleh melakukan hal gila, apa yang akan kamu lakukan?.

Saya akan berkeliling kota Jakarta dengan mengendari sepeda motor melalui jalan tol.

10. Terakhir, adakah pesan untuk disampaikan pada fans pageant Indonesia?.

Tetaplah menjadi diri sendiri dimanapun kalian berada dan membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar kalian.

Thank's Dini & Goodluck...

Interviewed by: Egy Rinaldi
Posted by: Putri Rahmadyna Aryanti (NBPS)